Setiap kali saya jalan2 untuk keperluan usaha, seminar, wisata, selalu kami sempatkan untuk survey dan study banding usaha sejenis, nah loh... jadinya saya suka sekali beli roti, kue, dan sejenisnya, kemudian dicicipin, di photo, kadang2 ditimbang gramaturnya, sekalian dicatat harga, nama, dan beratnya...
Dengan perkembangan perekonomian dan globalisasi yangggg sangat cepat, pesat, wowww kalau kita tidak terus menerus belajar, kreatif dan inovatif pasti ketinggalan, kayak zaman dinosaurus hikz....namanya juga usaha Aktive Income, resikonya tinggi....
Saat ini saya secara sengaja mengajarkan kepada ananda Ami untuk mulai melihat, mengenal, mempelajari, kadang2 dipaksa ikutan seminar, praktek atau kursus, agar terjadi duplikasi, maklum mama dan abahnya sudah Gen z....(maksudnya stw ha ha ha)
Balikpapan pintu gerbang Kalimantan Timur yang saat ini lagi memperbesar Bandaranya, sudah luamaaa menjadi daya tarik investor untuk mengembangkan usaha mereka di Kal tim.
Potensi daerah yang sangat luar biasa : kayu, gas, pupuk, batu bara, minyak, kelapa sawit dsbnya, membuat kebutuhan akan pengadaan sandang, pangan, papan tinggi sekali.
Dulu saat masih kuliah di Yogya, saya ingat sekali impian mahasiswa yang baru lulus apalagi jurusan perminyakan dan pertambangan yaitu Balikpapan...
Dampak dari globalisasi di Balikpapan adalah : mahalnya harga2 makanan, sayuran, bahan2 pokok lainnya, bahkan untuk kebutuhan ruang untuk seminar (meeting room) di Balikpapan terkenal muahalll dibandingkan Jakarta, Palembang atau Yogya...
Nach mau survey, atau punya usaha di Balikpapan ?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar